A model of a house

Description automatically generated

Mulai dari Rumah Sendiri: Cara Mudah Menerapkan Konsep Bangunan Hijau

Last Updated: 14 May 2025By
📖 ࣪ Banyaknya pembaca: 10

Isu perubahan iklim dan krisis energi global membuat konsep bangunan hijau semakin relevan. Tidak harus menunggu pemerintah atau pengembang besar, kita bisa memulai perubahan dari rumah sendiri. Menerapkan prinsip bangunan hijau ternyata tidak serumit yang dibayangkan dan bisa dilakukan dengan langkah sederhana namun berdampak besar.

Apa Itu Bangunan Hijau?

Bangunan hijau adalah bangunan yang dirancang, dibangun, dan dioperasikan dengan memperhatikan dampak terhadap lingkungan, efisiensi energi, serta kesehatan penghuninya. Green Building Council Indonesia (GBCI) menjelaskan bahwa bangunan hijau berfokus pada efisiensi air, energi, dan material, sekaligus meminimalkan limbah serta emisi karbon.

Langkah Mudah Menerapkan Konsep Bangunan Hijau di Rumah

1.Maksimalkan Cahaya dan Ventilasi Alami
Bukalah jendela lebar-lebar dan atur tata letak ruangan agar pencahayaan alami bisa masuk lebih banyak. Ini mengurangi ketergantungan pada lampu dan pendingin udara.
2.Gunakan Material Ramah Lingkungan
Pilih bahan bangunan atau furnitur dari material lokal, daur ulang, atau yang bersertifikat ramah lingkungan. Buku Sustainable Building Design Manual (Anink, 1996) menekankan pentingnya material berkelanjutan dalam mendukung rumah hijau.
3.Kelola Air dengan Bijak
Gunakan alat penghemat air seperti shower bertekanan rendah dan tampungan air hujan untuk menyiram tanaman.
4.Investasi pada Energi Terbarukan
Panel surya menjadi semakin terjangkau dan bisa menjadi sumber listrik alternatif yang ramah lingkungan.
5.Tanam Pohon dan Tanaman Hias
Tanaman tidak hanya mempercantik rumah, tetapi juga membantu mengatur suhu dan kualitas udara.

Manfaat Langsung yang Bisa Dirasakan

Rumah yang menerapkan prinsip bangunan hijau terbukti lebih sejuk, hemat energi, dan sehat. Menurut Green Building: Project Planning and Cost Estimating (RS Means, 2011), rumah hijau dapat mengurangi tagihan energi hingga 30% dan meningkatkan kenyamanan penghuni.

Kesimpulan

Konsep bangunan hijau bukan hanya untuk proyek berskala besar. Dengan langkah sederhana, kita bisa mulai dari rumah sendiri untuk menciptakan hunian yang lebih sehat, hemat, dan ramah lingkungan. Pilihan ini bukan hanya untuk saat ini, tetapi juga untuk masa depan yang lebih baik.

Referensi:

1.Anink, David et al. (1996). Sustainable Building: Design Manual. UNEP.
2.RS Means. (2011). Green Building: Project Planning and Cost Estimating. John Wiley & Sons.
3.Green Building Council Indonesia. (2023). Panduan Bangunan Hijau. https://www.gbcindonesia.org
4.World Green Building Council. (2022). Benefits of Green Buildings. https://www.worldgbc.org

.

About the Author: Johan Purwanto

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik pada bintang untuk memberi rating!

Rata-rata bintang 0 / 5. Jumlah orang yang telah memberi rating: 0

Belum ada voting sejauh ini! Jadilah yang pertama memberi rating pada artikel ini.

Leave A Comment